.quickedit{ display:none; }

Selasa, 19 April 2011

manusia RIRIN di mata brutalbrain

berbasis manusia rapuh yang tak tau ingin apa, tapi tuntutan peran dalam sandiwara di bumi menuntutnya demikian. saya tau dia bukan manusia normal yang makand an minum serta berharta bebas di muka bumi.
tapi dia ririn yang memperjuangkan hidupnya entah untuk apa.

tak bermental setebal baja, tapi mungkin berhati selembut sutra. walau kadang posesif yang membuatnya terluka sendiri. tapi setidaknay dia berusaha untuk menjadi berguna untuk dirinya sendiri. dengan sedikit luapan emosi yang berlebihan membaut dia tetap berjalan di ajlan yang dia nikmati dengan rasa takut dan merasa tertinggal

tapi waktu tak akan menjemputmu di pinggiran halte kawan, mari bergerak walau sedikit terinjak. perlahan tapi pasti ambil poin2 di atas jendela tanpa rasa iba. ini hidupmu yang mungkin hanya kau dan tuhan tahu.tapi kau hidup di sekitar orang2 yang kadang hanya membutuhkanmu jika kamu ada. tapi itu tak masalah, karena setidaknyadia berada jauh derajatnya di abwah anda.

mari sedikit tersenyumd an memandang hidup dengan molekul semangat membara..entah ahrus jadi apa dan harus apa. tapi mari berfikir jadi ada apa2nya.

si kurus dengan harga diri yang kadang tak tau harus menempatkannya di mana, sehingga bsia di ambil begitu saja oleh siapapun. tapi tetap tegar karena kurus itu kokh tertanam di bawah tanah.

"SEMANGAT !!!"

Tidak ada komentar:

Posting Komentar